muak..
lelah...
gejolak itu menggelombang..
menenggelamkan peristiwa yang telah lampau..
menangisi masa-masa kesendirian
tak perlu lagi ku berbagi
menutup diri
lalu pergi menghilang
bagai iblis-iblis peristiwa yang kejam
konflik itu berliku
bagai jalan-jalan pegunungan yang tinggi
menyusuri lembah-lembah kehidupan nista
bertaubat?
akankan Tuhan mau mengampuni aku??
0 komentar:
Posting Komentar